Berteriak pun tak mampu ku laksa...
Lalu apa? Jika hati ingin berteriak...
Jika mata ingin memburainya...
Lalu bagaimana...
ketika mulut berkata tidak, hati berkata ya ...
ketika hati mati, waktu tidak seperti itu ...
Jadi, ketika satu jiwa hilang,
maka hidupmu harus tetap berlanjut ...
Jangan biarkan persahabatan kita mati
Bila waktu telah berhenti
ketika hati mati, waktu tidak seperti itu ...
Jadi, ketika satu jiwa hilang,
maka hidupmu harus tetap berlanjut ...
Jangan biarkan persahabatan kita mati
Bila waktu telah berhenti
disana aku melihat mimpi,,disana aku
melihat asa,,mengkilap bagai mutiara,,
diterpa surya begitu m empesona,,aku
berlari coba menggapai,,hingga kini masih
berlari,,harap an ikut berlari,,tergenggam
angan usang yg belum nyata,,aku pasti bisa,,
Aku ingin diam, dari hamparan penat yang membuyar dan memberat... aku ingin diam dari letih yang tak hendak mau tinggalkanku sendiri dalam usang waktu dan usiaku... aku hendak diam.. hanya aku yang hendak membisu... dari segala yang membuatku tak berbentuk dan berujar syukur pada Rabbku...
tapi ketika menulis jadi begitu
tabu maka membacalah..membaca..memahami..
dunia menyusut sebatas pandangmu saja..tapi
akar kata" di dasar jiwa jangan ditebas..
mereka ingin mencuat tumbuh mengelopak..
meski penat ..meski pekat..*hiawata*
ketika tak sanggup berbicara,maka menulislah..
tapi ketika menulis jadi begitu
tabu maka membacalah..membaca..memahami..
dunia menyusut sebatas pandangmu saja..tapi
akar kata" di dasar jiwa jangan ditebas..
mereka ingin mencuat tumbuh mengelopak..
meski penat ..meski pekat..*hiawata*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar